Nge-Ramen? Ya di Taberu Ramen!

Nge-Ramen? Ya di Taberu Ramen!

Beberapa waktu lalu aku pernah posting tentang Ramen Curry-nya Ramen Sho-Gun di foodcourt Royal Plaza. Kata temen-temenku sih, taste Ramen Sho-Gun tuh juara. Tapi kalo aku kok biasa-biasa aja ya? :D Ah, kali aja memang lidahku yang nggak cocok. Terlebih sebelumnya aku udah ngicipin ramen yang lebih enak di Taberu Ramen.

Eh, kenapa lebih enak?

Soalnya Taberu Ramen menggunakan mie khusus ramen, bukan soba atau yang lainnya. Kalo jenis soba kan masih agak bulet kayak udon. Sedangkan mie khusus ramen itu pipih, hampir mirip lah ama mie-nya pangsit Jakarta. Tapi ukurannya masih lebih kecil mie ramen.

Untuk bertandang ke sini, aku dan Muffin sama sekali tidak kesulitan untuk mencari. Terletak di pinggiran Jalan Ngagel Jaya Selatan, kedai ini terlihat menyolok dengan umbul-umbul dan lampion merah. Namun karena ukuran kedainya kecil, kita tetep kudu waspada ngeliatin yah. Takutnya kebablasan.

Nah, Taberu Ramen ini merupakan kedai makanan khas Jepang yang terbatas menyediakan ramen dan sushi saja. Itu pun pilihannya nggak banyak. Untuk ramen tersedia varian kuah shoyu dan miso. Lauknya bisa pilih ayam, bisa daging sapi. Untuk sushi varian menunya cuma ada 5 atau 6 gitu, di antaranya Tuna Nigiri dan Tori Sushi Roll. Sedangkan beverages-nya standar sih, ada es teh, teh ocha, es sirup, milo sampe milk tea.

Chicken Miso Ramen
Ini menu pesanan Muffin. Btw waktu itu beef-nya kosong, jadi kita berdua sama-sama dapet chicken. Ah nggak papa, kalo pilih ayam kan lebih murah. :p

Menurut Wikipedia, Miso adalah bahan makanan asal Jepang yang dibuat dari fermentasi rebusan kedelai, beras, atau campuran keduanya dengan garam. Kadang yang digunakan untuk fermentasi adalah Aspergillus oryzae (koji-kin). Miso digunakan sebagai bumbu masak untuk berbagai jenis makanan Jepang.

Berdasarkan definisi di atas, wajar rasanya bila penampakan kuah miso ramen ini berwarna putih keruh plain. Hampir kayak kuah kaldu gitu lah. Saat kucicipi, rasanya dominan asin. Sedikit gurih dan tidak ada paduan cita rasa lain seperti manis, asem atau lainnya. Miso ramen ini cocok untuk orang yang seleranya nggak aneh-aneh dan bukan penggemar makanan pedas.

Pelengkap menu ramen ini terdiri dari nori, irisan telur, narutomaki (baso ikan) yang bener-bener kayak lambangnya Naruto xD, serta taburan wijen dan irisan daun bawang.

Chicken Shoyu Ramen
Aku nggak terlalu suka makanan yang berpenampilan polos seperti miso. Maka dari itu aku mantap memilih shoyu ramen.

Berdasarkan sebuah sumber, shoyu merupakan kecap Jepang yang rasanya netral. Cair bentuknya tapi tidak seencer kecap asin dan juga tidak sekental kecap manis serta berwarna cokelat kehitaman.

Cita rasa shoyu ini menyenangkan. Ia berada di tengah-tengah skala gurih dan manis yang seimbang, sehingga sedap dan nikmatnya kerasa. Nggak keasinan maupun kemanisan. Ah, aku emang suka begini. Yang rasa utamanya nggak plain, bikin bersemangat ngabisin sampe nggak bersisa.

Pelengkapnya sama persis dengan miso ramen. *yaiyalah yang ngebedain bumbunya doang :D

Interior dan atmosfer
Untuk ukuran kedai makan kecil (ya nggak kecil-kecil amat sih), pemiliknya cukup memperhatikan dekorasi ruangan secara tematik. Untuk menghidupkan nuansa ke-Jepang-an, dikasih lah pajangan dinding berupa foto-foto negeri sakura dan kartun Jepang macam Naruto bla bla bla. Eh, ada foto pelanggan dari Jepang juga lho! Trus ada hiasan yang terbuat dari kayu bertuliskan huruf kanji. Ups, satu lagi: action figure Sasuke dan neko (kucing) beragam ukuran memenuhi salah satu sisi dinding. Unyu-unyu dah.

Muffinku yang lagi cakep soalnya abis potong rambut <3

Ruangannya dicat merah, entah untuk menyamakan warna lampion atau tahu aja kalau warna satu ini punya efek pembangkit selera makan. Ruang untuk pelanggan ini juga jadi satu dengan dapurnya, hanya dipisahkan dengan meja counter kayu. Jadi kita bisa melihat kesibukan para pramusaji menyiapkan pesanan. Oya, kamu bisa pilih mau mau makan di dalem atau di luar. Kali aja kamu merasa gerah di dalem karena cuma disediakan kipas angin. Tapi ya sama aja sih kalo di luar gak ada angin. :v

Dapur 'transparan'

Dan selama kamu makan di sini, bakalan ditemani oleh lagu-lagu anime Jepang yang syalalala gitu. Bikin gemes niruin suara penyanyinya yang sok imut.

Plus-Minus
Plusnya makan di sini karena ramennya terjamin enak (buatku sih). Karena pilihan menunya gak banyak, aku pun gak dibikin bingung. Eh iya lho kalo kebanyakan menu aku malah bingung mau pesen apa. Maklum aku sukanya yang pasti-pasti aja, nggak doyan harapan palsu. #elhaaah

Minusnya tuh di minuman. Gelasnya kecil dan rasanya just so so. Pelayanannya standar sih, soalnya pramusaji ya ngerangkap jadi pelayan. Secara penerangan buatku juga minim. Tuh liat hasil fotoku agak remang-remang gitu. padahal kamera henponnya bagus. #gayaaaa :p

Price list

Chicken Ramen: Rp 19.000,-

Tambah level pedas: Tambah Rp 1.000,-

Es Teh: Rp 3.000,-

Tapi karena Taberu Ramen ini jauh dari kosanku, nggak bisa sering-sering ke sini. Kalo ngidam ramen, bisa bikin instan pake samyang ramen aja deh.

Kabar gembiranya, Taberu Ramen ini udah buka cabang di Nginden. Buat kamu yang rumahnya deket situ gak perlu jauh-jauh ke Ngagel ya (tapi tetep aja jauh dari kosanku :3).

Hidup ramen!

-Hilda Ikka-

Taberu Ramen

Jl. Ngagel Jaya Sel. No.E, Surabaya, Jawa Timur 60283

Open daily: 17:30 – 22:30 WIB

Phone: 0812-3238-1223