I love European cuisines. Apalagi masakan Itali, ulalaa nikmatnya~ Gak ada bosennya aku ngelahap spaghetti, pizza, nyamilin onion rings, endebrei endebrei. Trus Muffin yang baik hati punya cara nyenengin buat ngerayain ulang tahunku yang ke 20 lalu. Yakni dengan mengajakku lunch di Pronto, Italian Self-Service Restaurant.
Pronto adalah restoran masakan Italia yang berkonsep all you can eat alias disajikan secara prasmanan. Kalau nggak salah, Pronto ini masih satu manajemen dengan restoran Hanamasa.
Saat aku dan Muffin memasuki Pronto, kayak mau makan di mana gitu. :v Guaya banget deh pintu masuk aja dibukain ama petugas yang mengenakan setelan jas. Terus di dalem juga ada pegawai wanita yang mondarar-mandir dengan setelan blazer. Berasa tamu istimewa. XD
And yes, semakin ke dalem aku semakin terpana. Tempatnya lumayan eksklusif! Penataan ruangnya itu loh, wah banget buat aku yang jarang-jarang makan di restoran mahal.
Begitu kami menduduki kursi, dengan sigap seorang waitress pun datang menghampiri. Ia menawarkan menu minuman terlebih dahulu. Modelnya sih aneka blend and shake gitu. Eh ternyata kalo yang itu pake bayar lagi. Maksudnya nggak masuk paketan all you can eat. Nah kalo yang free drinks itu udah disediakan sendiri, jadi nggak pake pesen.
Pesan moral: di self-service resto, kalo waitress menawarkan menu, pastikan dulu itu termasuk paket all you can eat atau enggak. Soalnya kalo enggak, kamu diharuskan membayar (lagi). :D
Next, Mbak waitress menawarkan menu steak. Sebelum rasa curiga kami berdua menyeruak keluar, si Mbak menjelaskan kalo ini sudah termasuk paket. Selain steak, ada juga mini pizza berukuran sepiring. Berhubung steak lebih menggoda, kami pesen itu dulu deh.
Sambil menunggu pesanan datang, kami melakukan perayaan kecil sejenak. I knew, dilarang membawa makanan/minuman apa pun dari luar. Tapi mini cake yang udah ditancapi lilin-lilin kecil ini hanyalah properti sementara kok. :v
Ups, nggak seberapa lama pesanan pun tiba. Mariiii!
Steak yang aku pesen ini teksturnya seperti hamburger. Dagingnya lembut karena sudah diolah terlebih dahulu. Meskipun bentuknya daging olahan, namun cita rasa daging khasnya nggak hilang sama sekali. Hmmm.. yummy! Kalo boleh dibilang burger, ini burger paling enak yang pernah aku nikmati!
Kalo steak yang dipesen Muffin ini merupakan bagian iga sapi. Dipanggang dengan tingkat kematangan sempurna. Empuk dan lapisan luarnya krenyes. Alamakk, kalo diinget-inget jadinya aku ngetik nih postingan sambil ngiler. Duh kah. XD
Btw itu gundukan nasi sekilas kayak nasi kuning. Aku aja rasanya surprised banget dan buru-buru mencicipi. Ndilalah soal taste, beda 1000 derajat ama nasi kuning! Wkwkwk. Iyes secara tekstur mirip nasi tapi nggak begitu pulen dan rasanya nggak gurih. Posisinya mungkin sebagai pelengkap kayak kentang gitu lah ya.
Aroma dan bumbu kedua steak ini sama. Entah saus apa namanya, kalo boleh sotoy sih ya saus blackpepper gitu, dengan campuran kecap manis + asin dan saos tiram. Rupanya kental dan gurihnya terasa. Mantap!
Selanjutnya, kami berburu aneka makanan yang tersaji di meja utama. Owwwh surgaaa~ Ada begitu banyak yang tersedia tapi yang bisa aku bagikan di blog ini mungkin cuma beberapa. Soalnya kan ada sebagian menu yang aku nggak doyan/tertarik. Dan terkadang aku ngambilnya acak-acakan, so nggak baik untuk kesehatan mata yang memandangnya. XD Plus untuk menu buah-buahan ya nggak aku potret juga.
First, let’s meet salads! Komposisi salad ini terdiri dari aneka sayur mulai dari jagung manis, bawang bombay, irisan kubis dan wortel, yang disiram dengan saus mayo. Salad ini aku padukan dengan potongan daging ayam, smoked beef, dll *aku lupa* Punya Muffin lebih banyak campurannya tuh. Ada remahan telur rebus, selada, paprika, mashed potato, dan apalagi ya… saking banyaknya. XD
Lalu di piring ini, tersaji 4 jenis masakan. Yang paling kiri adalah onion rings, it has a delicious standart. Disusul sebelahnya ada semacam nasi goreng tapi bukan. Karena rasanya kalah jauh ama nasi goreng Indonesia. :D Terus itu yang berlumur saus creamy aku nggak tau apaan. Aku nggak doyan, it’s too creamy. T^T Sebelahnya lagi yang bunder itu rollade. Lumayan sih enaknya, terbuat dari daging ayam olahan yang digulung gitu.
Next, we have some fried balls. No no no, jangan kira itu nugget. Aku pun awalnya tertipu. :v Coba tebak apa? Nasi! Iya, nasi yang digoreng pake tepung panir. Ewww, nasi everywhere tapi aku nggak cocok karena bumbunya (lagi-lagi) kurang gurih. Susah payah deh aku ngabisinnya. Kemudian di belakangnya ada lasagna. And you should know, it’s part of a huge lasagna! Pas aku ngambil tuh kaget banget. Lasagna-nya guedeeee. Daging + kejunya ke mana-mana deeeh. Wuuuuh! Ya maklumin kalo aku jadi katro, seringnya jajan lasagna KW. Begitu nyoba yang asli gini kagak doyan ternyata. XD Rada eneg buatku, jadi aku kasihin Muffin.
Kemudian ada bruschetta, sandwich, dan rollade dalam satu piring. Rasanya menurutku standar aja sih. Yang bruschetta tuh roti kering dengan olesan margarin dan toping selada + kornet sapi yang kaya akan gurihnya saus mayo. Sementara itu, sandwich-nya menggunakan roti gandum yang dipanggang begitu garing dan diisi dengan smoked beef dan irisan telor ceplok. Sedangkan rollade, yaa gitu deh. Berlapis telur dan adonan whatever yang menggulung irisan smoked beef di tengahnya.
Untuk piring berikutnya nggak jauh beda ya isinya. Sandwich + bruschetta dan… potato wedges! Kalo topping bruschetta yang ini kan warnanya kecoklatan ya. Aku kira rasanya bakal gurih kek sausnya steak. Ternyata manisnyoooo… kayak aku. *dikemplang* Beruntung potato wedgesnya oke. Meski cuma berupa bongkahan kentang yang dipanggang, rempah lada hitam dan garamnya kerasa di lidah. ^^
Lanjut, we have shells + flavoured pasta + spicy chicken wings on this plate. The pasta and chicken are so good, but the shells one? No. Entahlah bumbunya aneh buat aku. :v Campuran tomat + cabainya berasa ngawang, karena aku nggak begitu ngerasain. Maybe the taste isn’t just strong enough.
And now, ketemu lagi ama nasi-nasian. XD No need to explain ya, itu ada nasi yang kubilang mirip nasi goreng. Kalo nasi sebelahnya sih oke, soalnya nasi goreng mentega dengan isian wortel dan jagung manis. Terus ayamnya itu ayam goreng yang memang aman untuk dimakan siapa saja. Sedangkan sebelahnya itu irisan daging berbumbu kecap manis nan gurih.
Terakhir, kami nyobain grilled sausage. Kirain sosisnya guedeee gitu kayak yang dijual di pinggir jalan. Lhadalah pesanan 2 orang aja jadi satu piring. XD Yang merah itu sosis sapi, kalo yang putih kecoklatan itu sosis ayam. Rasanya? Sama-sama enak! Empuk, kenyal-kenyol dan kerasa dagingnya.
Oya hampir lupa soal minuman yang termasuk paketan all you can eat. Pronto menyediakan teh + kopi hangat, es coklat, es cappuchino, soda, jus jeruk, hingga lemon tea. Untuk es batu tersedia dalam wadah sendiri dan kita bisa ngambil sesuka hati. ^^ Minumannya nggak ada yang mengecewakan alhamdulillah. Aku paling demen ngambilin jus jeruk + es cappuchino.
Tempat ngambil minum tuh |
So here’s my review:
Rasa & kualitas: buatku sih 8 out 10. Lumayan kan, sekitar 70% dari menu-menu Pronto aku cocok. Sayang nggak sempet nyobain pizza-nya. Keknya enak tuh, soalnya roti dasarnya nggak begitu tebel kata waitressnya (dan ada gambarnya di nampan alas). Aku ngebayangin teksturnya bakal garing-garing sedep gitu.
Favoritku sih yang garing-garingan macam sandwich, onion rings, bruschetta, dan ayam-ayaman (?). Satu lagi, steaknya juara. Uwooow, andaikan masih ada banyak waktu aku mau nambah nambah dan nambah!
Harga: untuk menikmati all you can eat ini, kami dikenai Rp 125.000,- per orang. Murah? No, I mean… sepadan! Antara harga dengan rupa, pas! Intinya aku nggak rugi lah buat bayar segitu. Soalnya bandingin deh kalo makan di café-café gitu. Pasta bisa jadi 20-an, pizza 30-an, bla bla bla. Belum minumnya.
Oya, itu harga yang berlaku pada kunjungan kami di bulan Agustus 2015 ^^
Pelayanan: perfecto! Kami dibiarkan bertingkah sepuasnya (baca: berburu menu) dan mereka selalu ada di sekitar kapan pun kami butuh. Namun satu hal yang bikin gak nyaman: kalo udah 2 jam lebih rasanya diliatin melulu. XD Mana di situ sepi pula huhuhuhu.
Fasilitas: no comment. Nggak ada waktu buat wifi-an ato sekadar ke toilet. Yang ada di pikiran kami berdua cuma: SIKAAAAT!
Tempat: seriously, it’s so silent here. Suepiiiii untuk tempat seluas ini. Coba banyak yang makan di sini bakal asik loh, berasa di dunia The Sims! LOL Saking luasnya, bagian belakang resto pun juga dimanfaatin. Padahal ini resto udah berlantai 2 pula. Sedihnya, jumlah pengunjung ini berbanding terbalik dengan jumlah kursi yang tersedia. :’(
Bagian belakang resto |
Dan mungkin, karena sepi itulah akhirnya restoran ini harus tutup bersamaan dengan pergantian tahun 2016 HUHUHUHU. Iya tutup, bukan pindah. Soalnya Muffin beberapa waktu lalu pas lewat situ nemu tulisan yang tertempel pada pintu. Isinya ya mereka resmi tutup, bukan pindah. :(
Berarti, Pronto hanya tersisa di Jakarta nih? Ato ada di kota lain? Tell me please. Sumprit, padahal worth it banget loh buat orang-orang BPJS (Budget Pas-pasan Jiwa Sosialita) macam aku kalo pengen ngerayain momen spesial. Nggak pelu lah ampe ke resto buffet yang budgetnya 200 ribu per orang. Pronto is enough. :’)
Kalo kamu, suka sistem dining all you can eat juga? Cerita dong! :D
Salam foodies,
-Hilda Ikka-
Iyah, sayang sekali pronto surabaya tutup hikz.. 😢😢
ReplyDeleteAlhamdulillah kenyang..hehe..kalau aku masakan itali gini cepet kenyang Ikka. Beda sama masakan Sunda wkwkw maunya nambah
ReplyDeleteHaha kebalikannya sama aku :D
DeleteKalo aku masakan Indo cepet kenyang. Kalo eropa bla bla bla berapa pun mah hajar aja XD
Baru ngeces eh udah tutup ni restonya
ReplyDeletePenonton kecewa :v
DeleteHah? Tutup? Aku belum nyobain..
ReplyDeleteSuamiku taun lalu jg makan di sini.. sampe rumah, aku diajak makan di resto mahal,, tumben bangeeet,, abis itu ngaku kalau abis buang2 duit di pronto, hahah.. dijanjiin kapan2 bakal diajak kemari, lha kok wes tutup T.T
*puk puk Mbak Meriska
DeleteIyah sayang banget loh. Padahal worthed banget buat ngerayain momen spesial :D
gak kuat kalo baca postingan makanan kaya gini.... rasanya mau panggil doraemon terus nembus layar laptop..he2
ReplyDeleteHuahaha liatin gambarnya aja udah kenyang kok Mbak :D
Deleteaku blm pernah ke pronto! huahahaha... masih belum tertarik makan di sanaa :D
ReplyDeleteKalo aku mah Hanamasa yang sama sekali nggak berhasrat XD
DeleteLebih murah daripada hanamasa sih. Aku justru lebih pengen ke hanamasa, kalau makanan begini banyak karbo kayak pasta roti dll liatnya udah eneg duluan xD
ReplyDeleteHah sayang banget udah tutup. Di Bandung ga ada deh... Tapi gatau juga xD
Kalo bisa ke sini lagi mah aku mau nambah steak + sosis nya berkali-kali XD
DeleteWuahhh... Ngiler sama menu2nya... Bikin perut krucuk2 malem2, deuh.
ReplyDeleteSuasana tempatnya tampak cozy. Mau ih nyobain ke sini kalau main ke Surabaya.
Waaah tutup :( Sayang sekaliii. Eh pronto ada di jakarta juga kah? Aku malah belom tau. Nanti googling ah. Makasi reviewnya Maaaaak :D
ReplyDeleteSemacam Pizza Hut gitu yaaa? Mkanannya duh bikin ngiler, aku juga makanan steak gitu ahhahaa
ReplyDeleteharganya lumayan, tapi kalau rasanya enak sih gak masalah
masih betah di harga 125rb ya, karna sebelumnya 90rb hihihi. Eh itu kerang hijaunay aku malah suka Ika...enyaaaak bumbunya hihi beda selera keknya :D
ReplyDeleteDan kalo makan di sini, menunya ambil dikit2 biar semua ngerasain hahahaaha daripada all you can eat makan 2-3 menu doang yak *marukdetected* LOL
duh jadi pengen ke Prontoooo,
ReplyDeletesumpah sih lihat semua makanan diatas langsung lapar lagi, paraaaaah. padahal baru makan nasi padang *uhuk*
nasi di pronto kelihat banget kualitasnya sangaaaaat bagus!! lembut dan pulennya sampai kerasa ke lidah nih *padahal cuma lihat postingamu doang hahaha*
tempatnya supeeeer enak bangeeeet!
suka sekali suasananya!!!
salam kenal yaaa!
puasa2 baca ginian ngileerr����.. pengen nyoba eh wes kukut ���� sediihhh
ReplyDeleteWuahhh tutup ? Padahal sy dah 3x kesana. Ga bosan2. Puasss dgn pizza keju kedoyanan anak2. soup krim. Lasagna. Kerang hijau. Macam2 steak. sphagety dan fetucini.
ReplyDeleteWuahhhh pengennnn lagi ini.
Sayannggg banget ya tutup.
Apa pindah mungkin ya ? Tlg info dunk mba saiii .. makaciii
kangen pronto, all you can eat pertama yg gue coba mulai dari harga 65000, skrg hanya ada di jakarta
ReplyDelete