Review: Pixy Bright Fix BB Cream (Cream, Beige)

Review: Pixy Bright Fix BB Cream (Cream, Beige)

Halo sobat-sobat cantique-ku! Akhirnya balik ngereview produk kosmetik dan lagi-lagi yang aku review adalah ... BB cream! Ahaha nggak variatif amat ya, dasar. *lah, ngolok diri sendiri*

Sebenarnya aku udah lama nyobain Pixy Bright Fix BB Cream ini, khususnya yang varian Cream. Eh belom sempet ngedraft, rupanya aku dapet gratis yang varian Beige isi 30 ml. Yaudah sekalian aja ya reviewnya digabung. Namun produk yang aku potret cuma 1, yaitu yang Cream isi 15 ml. Toh isinya sama, cuma beda warna. Setuju, gak?

Pixy BB Cream Bright Fix

Shade:

Cream

Beige

Isi:

15 ml

30 ml

Klaim:

Pixy Bright Fix BB Cream diformulasikan dengan smart-lock powder yang mempertahankan makeup tetap tampak cerah dan tidak kusam hingga 12 jam. Teksturnya yang ringan menutup noda di wajah tanpa terkesan tebal. Dapat digunakan dengan atau tanpa bedak.

Dilengkapi dengan:

- SPF 30 & PA+++, perlindungan optimal terhadap sinar UVB dan UVA.

- Natural Whitening Extract & Derivat Vitamin C, sebagai whitening agent.

Teruji secara klinis tidak memicu timbulnya komedo.

Ingredients/komposisi:

Water, Cyclopentasiloxane, Titanium Dioxide, Ethylexyl Methoxycinnamate, Buthylene Glycol, Zinc Oxide, Ethylexyl Palmitate, PEG-10 Dimethicone, Dimethicone, Sorbitan Sesquiisostearate, Sodium Chloride, Aluminium Chloride, Stearic Acid, Glycerin, Lauroyl Lysine, Phenoxyethanol, Silica, Sodium Citrate, Sorbitan Sesquioleate, Fragrance, Palmitic Acid, Pachyrrhizus Erosus Root Extract, Dimethicone Crosspolymer, Propylparaben, Hydrogen Dimethicone, Methylparaben, Tocopherol, Aluminium Dimyristate, Myristic Acid, Dipotassium Glycyrrhizate, Magnesium Ascorbyl Phosphate.

May contain: CI 77492, CI 77491, CI 77499

Packaging:

Pixy Bright Fix BB Cream dikemas dalam dus karton yang ringan dan compact. Kali pertama lihat packagingnya, uww manis banget warna pinknya. Ada sentuhan motif lace yang membuat kemasan Pixy Bright Fix BB Cream terkesan girly. Kece lah aku suka, desainnya minimalis dan menarik bagi ciwi-ciwi penyuka desain feminim sepertiku.

Seluruh deskripsi, komposisi, barcode hingga tanggal kedaluwarsa komplit tercantum di boxnya. Keterangan shade juga tercantum di kemasan BB creamnya, kecuali tanggal kedaluwarsa. Jadi ini PR bagi kita buat ngasih penanda sendiri ya.

Untuk wadah BB creamnya sendiri berbentuk tube dengan tutup ulir alias yang diputer-puter kayak tutup botol. Ukurannya mungil karena netto-nya cuma 15 ml, paling gede 30 ml. Masih termasuk compact dan enak diselipin di pouch untuk dibawa ke mana aja saat dibutuhkan.

Lubang untuk mengeluarkan isi produknya didesain amat kecil, sehingga kita bisa bener-bener mengatur jumlah produk yang keluar sesuai kebutuhan. Pencetannya enak pisan, jarang banget terjadi insiden mubadzir akibat gemes mencetin kemudian nyembur kebanyakan. 😅😆 Luv banget deh!

Sejujurnya aku kurang suka sih ama desain tutup yang ulir, lebih enak kalo bentuknya flip top biar praktis. But it’s okay, nggak sebegitu urgent ato bermasalah sepanjang pemakaian.

Swatches:

Sewaktu di konter, ama Mbak BA-nya aku disaranin ambil shade yang Cream karena itu shade itu terangnya tengah-tengah. Berhubung aku merasa kulitku nggak gelap-gelap amat, yaudah aku ambil. Gataunyaaaa terlalu terang! Hikss.

Untung setelahnya aku dapet shade Beige, jadi lumayan terhibur hatiku. Nah yang Beige ini di aku lumayan nyatu ama kulit wajah walau tetep lebih cerah jatohnya. Bok, sedih ya yang warna kulitnya lebih gelap dari aku, nggak ada shade yang cocok. :(

Tekstur & Aroma:

Judulnya sih BB Cream, tapi kenyataannya encer deh kayak lotion. Nggak heran sih kenapa banyak yang suka produk ini karena dipakenya ringan banget.

Aromanya sendiri tercium cukup wangi lho. Jujur aku agak terganggu sih pake base make up yang aromanya agak berlebih begini (bagi hidungku). Beruntung setelah produk ini diaplikasikan, wanginya menghilang.

Applying:

Sakin encernya produk ini, dibaur pake tangan aja udah. Gak usah gaya-gayaan pake kuas ato sponge, yang ada malah abis keserap mulu hehe.

Karena teksturnya yang ringan, produk ini cepet banget meresap ke kulit. Jadi beneran cuco sebagai base make up pas lagi dandan terburu-buru. *ini sering terjadi padaku tiap kuliah pukul 7 pagi*

Terus nggak buildable, alias nggak bisa ditambahin layernya untuk coverage maksimal. Yaiyalah Jeng, ini BB cream bukan fondesyen.

Finishing:

Buatku, hasilnya sheer coverage. Beneran tipis dan enteng banget di wajah. Tapi cukup oke untuk menyamarkan noda-noda (hina) di wajah serta meratakan warna kulit.

Sesuai perkiraan, shade Cream hasilnya modyar sungguhan. Keputihan jeng jeng jeng! Udah gitu warna kulitku jadi rada aneh. Ndilalah setelah browsing, ternyata banyak reviewer yang bilang kalo shade ini cocoknya untuk pink/cool undertone. Lhah, aku kan yellow undertone. Pantesan. 😑😑

Ini selfie pas pagi sih.. rada aneh dikit ya cahayanya :(

Nah untuk shade yang Beige, hasilnya lumayan cuco meski buatku masih keterangan dikit.

Anyway nggak tau kenapa, tiap kali aku pake Pixy Bright Fix BB Cream ini kok pori-pori di wajahku jadi kentara sekali. Apalagi di area hidung dan sekitaran mataku tuh banyak banget. Jadi gagal terlihat mulus deh. :(

Sama seperti BB cream lainnya, Pixy ini pun memicu munculnya banyak komedo, khususnya area hidung dan sekitarnya. So, klaim ‘tidak menimbulkan komedo’ ala Pixy nggak berlaku di wajahku. :(

Staying Power:

Di wajahku yang kombinasi dengan pori-pori besar + produksi minyak berlebih di area T-zone, Pixy Bright Fix BB Cream ini daya tahannya kurang memuaskan. Klaimnya sih bisa tahan sampe 12 jam, nyatanya lewat 4 - 5 jam mulai ambyar.

Beberapa kali aku coba timpa bedak setelah aplikasi BB cream ini, ujung-ujungnya pasti cakey! Keliatan banget gitu antara bedak dan base make upnya nggak nyatu, terus pori-poriku mecungul semua. Beneran mimpi buruk hikssss.

Apalagi yang aku timpa bedak itu pas pake yang shade Cream. Alamakkk makin keliatan kayak pake topeng, trus mukaku kucel abis. Plus keliatan menggelap (oksidasi).

Aneh banget sumpah! Harusnya kalo bedak kan bikin riasan matte dan bagus kulit berminyak, lha ini kok malah jadi cakey.

Akhirnya aku coba pake tanpa bedak, baru deh hasilnya beneran oke! BB creamnya bisa menyatu dengan baik, lalu 4 - 5 jam kemudian nggak begitu parah blebernya. Masih tersisa sekitar 80 - 90%. Palingan yang kudu di-touch up ya area smiling line dan kerutan bawah mata. Bagusnya lagi, pori-poriku cukup tersamarkan bila dibandingkan dengan cara ditimpa bedak.

Hasil setelah 4 - 5 jam pemakaian

Setelah lewat 5 jam, daya tahan Pixy Bright Fix BB Cream akan berangsur menurun. Mau di-touch up seheboh apa pun nggak bisa bikin riasan wow lagi. Beda ama BB cream merk lain yang bisa aku pake dari pagi sampe malem, produk ini nggak bisa kayak gitu.

Overall:

Biasa aja buatku, nggak bikin terkesima blas. Kecuali teksturnya yang ringan, lainnya so-so aja. Daya tutup/coverage-nya termasuk tipis bila dibandingkan dengan produk BB cream lain. Tapi ini enak banget untuk pemakaian single use, alias gak perlu ditimpa dengan bedak.

Kesimpulannya di kulit wajahku, produk ini lebih enak dipake tanpa bedak.

Aku bakal lebih cinta produk ini seandainya dia punya shade lagi yang lebih gelap dari Beige. Plus, kalo nggak bikin aku komedoan. Jadi penasaran, sobat cantique yang pernah pake produk ini juga gampang komedoan sepertiku, ato aku doang nih?

Aku sih nggak mau ngeluhin produk ini banyak-banyak karena harganya emang murah sih. :3

💓

- Harga terjangkau

- Teksturnya dan hasilnya ringan

- Oil control-nya lumayan

- Kemasan compact

- Sudah mengandung SPF 30

💔

- Aroma wangi berlebihan

- Tetep bikin komedoan

- Bikin pori-pori makin kelihatan

- Daya tahan kurang memuaskan (nggak bisa untuk make up day to night)

- Pilihan shade masih terlalu terang

7,5 out of 10

Harga:

Rp17.000,- untuk 15 ml

Rp32.000,- untuk 30 ml

Bisa dibeli di beauty counter terdekat.

Aku beli ini di Toserba Rungkut Jaya 😀

Repurchase?

Nggak deh.

*

Pixy Bright Fix BB Cream ini merupakan produk BB cream ketiga yang aku coba. Mauku sih ini bakal jadi kesempatan terakhir untukku nyobain BB cream. Capek panen komedo tiap kali abis pake BB cream, Sis. Eh gataunya, aku malah dikasih rezeki untuk review CC cream dari 2 brand kosmetik yang berbeda.

Lho, kan bukan BB cream? Haha iyasih... tapi masih aja aku su’udzon wkwk *tutup muka* Menurut kamu, hasil CC cream itu lebih bagus dari BB cream gak? Ato di antara kamu ada yang udah pernah cobain Pixy Bright Fix BB Cream ini? Share yuk di kolom komentar! Aku tunggu yah. 😘

Salam cantique 😙

-Hilda Ikka-